RADICAL LOVE…

Bulan April yang lalu, gereja kita mengambil thema tentang Radical Love atau “Kasih yang Radikal”. Dimana sama seperti Tuhan Yesus telah menunjukkan dan meneladankan kasih yang luar biasa. Semasa hidupnya dia menghadapi orang-orang yang hidupnya jahat dan berdosa, orang-orang yang memusuhi Dia dan menolak kehadiranNya. Namun, Dia tetap rela mengorbankan nyawaNya bagi mereka. Bukankah itu suatu ekspresi kasih yang luar biasa?

Hal menarik yang saya alami dalam Firman-Firman Tuhan yang disampaikan bulan lalu adalah bahwa setiap Firman itu mengingatkan, menegur dan menguatkan saya untuk dapat meneladani kasih radikal yang Tuhan Yesus praktekkan.

Ketika Firman Tuhan berbicara tentang pengampunan yang radikal, Tuhan Yesus berkata dalam Lukas 6:33 “Jikalau kamu berbuat baik kepada orang yang berbuat baik kepada kamu, apakah jasamu? Orang-orang berdosapun berbuat demikian.” Wow, suatu tantangan untuk kita dapat MENGAMPUNI DAN MENGASIHI orang-orang yang mungkin telah sedemikian MENYAKITI DAN MELUKAI KITA. Tidak mudah, tetapi juga bukan hal yang mustahil. Amin.

Ketika Firman Tuhan membahas tentang mengasihi Tuhan secara radikal, saya pribadi diingatkan apakah saya SUNGGUH-SUNGGUH MENGASIHI DIA? Karena pada kenyataannya seringkali kita lebih kuatir kehilangan harta, kehilangan jabatan, kehilangan teman daripada kehilangan Yesus dalam hidup kita. Seringkali kita lebih suka bersembunyi dalam zona nyaman kita daripada secara tegas menyatakan bahwa kita mengasihi Tuhan dengan segala konsekuensinya.

Tetapi kalau Tuhan sudah menunjukkan kasihNya secara total, bukankah layak untuk kita juga mengasihi Dia secara total? Ditengah dunia yang sedang kehilangan arti kasih yang sesungguhnya, Mari kita menunjukkan kasih yang radikal yang telah kita alami dari Tuhan sendiri. Amin.