“GONG XI FAT CAI…” Itulah kalimat yang mungkin sering kita dengar atau baca di masa-masa perayaan tahun baru Imlek kemarin (1 Februari 2022). Apakah arti Gong Xi Fat Cai? Kurang lebih dapat diartikan sebagai “Selamat mendapatkan lebih banyak kekayaan atau kemakmuran”.
“Kekayaan dan kemakmuran”, itulah yang seringkali dicari dan dikejar oleh banyak orang, bukan? Tujuannya tentu agar orang menjadi bahagia. Tetapi apakah betul kekayaan dan kemakmuran itu membawa kebahagiaan sejati? Mari kita simak data-data dibawah ini:
- Jika KEKAYAAN bisa membuat orang bahagia, tetunya Adolf Marckle orang terkaya di Jerman tidak akan menabrakkan dirinya ke kereta api yang sedang melaju kencang…
- Jika KETENARAN bisa membuat orang bahagia, tentunya Michael Jackson penyanyi terkenal di Amerika tidak akan meminum obat tidur hingga over dosis…
- Jika KEKUASAAN bisa membuat orang bahagia tentunya G. Vargas Presiden Brasil tidak menembak jantungnya sendiri…
- Jika KECANTIKAN bisa membuat orang bahagia tentunya Marilyn Monroe, artis cantik dari Amerika tidak akan minum alkohol dan obat depresi hingga over dosis…
- Jika KESEHATAN bisa membuat orang bahagia tentunya Thierry Costa dokter terkenal dari Prancis tidak akan bunuh diri, akibat sebuah acara di televisi…
Ternyata…..
Bahagia atau tidaknya hidup seseorang itu bukan ditentukan oleh:
Seberapa kayanya, tenarnya, cantiknya, berkuasanya, sehatnya, atau suksesnya seseorang dalam hidupnya. Kalau kebahagiaan bisa dibeli, pasti orang-orang kaya akan membeli kebahagiaan dan kita akan sulit untuk mendapatkan kebahagiaan karena sudah diborong oleh orang-orang kaya tersebut.
Kalau kebahagiaan ada di suatu tempat tertentu, pasti di belahan bumi lain akan ada kekosongan, karena semua orang akan berbondong-bondong berkumpul di mana kebahagiaan itu berada. Untungnya kebahagiaan itu berada dalam setiap hati manusia yang hidupnya selalu bersyukur.
Apa yang dikatakan Firman Tuhan dalam:
Efesus 5:20 – Ucaplah syukur senantiasa atas segala sesuatu dalam nama Tuhan kita Yesus Kristus kepada Allah dan Bapa kita.
1 Tesalonika 5:18 – Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah didalam Kristus Yesus bagi kamu.
1 Korintus 2:9 – Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata dan tidak pernah didengar oleh telinga dan yang tidak pernah timbul didalam hati manusia; semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia.
Jadi “KUNCI” dari kebahagiaan dalam hidup ini.
1. Mengasihi Tuhan dengan sepenuh hati dan jiwa.
2. Hidup selalu bersyukur atau mengucap syukur dalan segala hal.
Dan Tuhan akan memberikan jalan keluar sesuai dengan rencana-Nya yang terbaik bagi kita. Selamat tahun baru “IMLEK” bagi yang merayakannya. Tuhan memberkati kita sekalian.
Kebahagiaan kita bukan berasal dari faktor luar atau eksternal,
Tetapi dari dalam – yaitu hati yang bersyukur.